ANALISIS HUBUNGAN DAYA HANTAR LISTRIK DENGAN TOTAL DISSOLVED SOLID (TDS) PADA AIR MINUM ISI ULANG DI SEKITAR KAMPUS UNIVERSITAS JEMBER

Authors

  • Dewi Ika Pratiwi
  • Alex Harijanto
  • Sri Handono Budi Prastowo

Abstract

Sebagian besar aktivitas yang dilakukan oleh manusia membutuhkan air, dimulai penggunaan sebagai air minum, memasak, mencuci dan kegiatan lainnya. Manfaat air sebagai air minum adalah yang paling utama bagi kehidupan manusia. Menurut Peraturan Menteri Kesehatan (PERMENKES) No. 492 Tahun 2010, air minum merupakan air yang telah melalui proses pengolahan atau tanpa proses pengolahan yang memenuhi syarat kesehatan dan dapat langsung diminum. Tujuan dan manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah untuk menentukan hubungan daya hantar listrik dengan Total Dissolved Solid (TDS) pada beberapa jenis air minum isi ulang di sekitar kampus Universitas Jember dan dapat digunakan sebagai informasi mengenai kualitas air minum isi ulang. Pada penelitian ini menggunakan dua metode yaitu metode jembatan wheatstone untuk mencari nilai daya hantar listrik dan metode langsung melalui TDS meter untuk mencari nilai TDS. Hasil dari penelitian ini adalah hubungan daya hantar listrik berbanding lurus dengan Total Dissolved Solid (TDS). Semakin besar nilai daya hantar listrik maka semakin besar nilai TDS dan juga sebaliknya. Air minum isi ulang yang memiliki daya hantar listrik terbesar adalah sampel AMIU kedua yang juga memiliki nilai TDS paling besar juga.
Kata Kunci: Daya Hantar Listrik, TDS, AMIU

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2019-12-27

Most read articles by the same author(s)

<< < 1 2 3 4 5 > >>